Penerbit Pustaka Tunggal
Penerbit Indie yang didirikan pada tanggal 25 September 2016. Dengan lokasi Jalan Sunter Agung Timur XI Blok 01 No.60-61, Kel. Sunter Agung, Kc. Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Minggu, 17 April 2022
Selasa, 11 Januari 2022
Rabu, 06 November 2019
Open Recruitment PJ event Penerbit Pustaka Tunggal
Ingin menjadi PJ Event di penerbit pustaka tunggal? Daftartakan segera dirimu. Ini syarat dan kualifikasinya :
- Bisa editing ( EBI, dan lainnya)
- Menguasai Ms. Word
- Mempunyai PC/Laptop/Tablet/ Smartphone sendiri dan wajib memiliki akses Internet yang baik
- Aktif di jejaring sosial dalam merespon berbagai pertanyaan peserta event
- Kreatif dan cekatan
- Mengerti mengenai Puisi, cerpen, novel.
- pernah menjadi pj event, juara, atau minimal pernah berkali-kali menjadi kontributor dalam lomba menulis
- Suka membaca puisi/cerpen/novel
- Mampu bekerja dalam tekanan deadline
- Mampu melakukan promosi / pemasaran dengan baik
- Mampu menjual buku hasil event minimal 30eksemplar
- Selama menjadi PJ Event Pustaka Tunggal, tidak di perbolehkan menjadi PJ di penerbit lain.
Ini yang akan kamu dapatkan jika kamu terpilih menjadi Pj event :
- Mendapatkan 10% royalty penjualan buku event
- Mendapatkan bukti terbit buku hasil event.
-Akan dipertimbangkan menjadi Pj tetap dalam setiap event yang diselenggarakan penerbit pustaka tunggal.
-Paket Penerbitan Gratis Pustaka Tunggal jika buku acara tercetak mencapai target 30 eks
-Mendapat piagam penghargaan sebagai PJ event
-Naskah karya PJ acara dapat dimasukkan dalam buku hasil event tanpa seleksi
-Namanya akan tampil di buku hasil acara penyunting / editor
Tugas dan Tanggung Jawab PJ:
-Menginformasikan acara di akun medsosnya
-Menjawab pertanyaan seputar acara dari para peserta
-Melakukan proses pemilihan adminitrasi dan melakukan verifikasi balasan email kepada peserta
-Melakukan pencatatan peserta, dan melakukan rekap naskah dari email
-Melakukan seleksi naskah
-Melakukan update peserta minimal 1 × 7 hari
-Mengedit editing awal untuk naskah yang lolos untuk dibukukan
-Menjadi marketing buku hasil event (target minimal menjual 30 buku cetak)
Daftarkan segera dirimu. Kirimkan Data diri, sertakan pula keterangan pengalaman-pengalaman kamu di dunia kepenulisan, buku apa saja yang pernah kamu tulis, Event jenis apa (novel, puisi, atau cerpen) yang akan kamu buat, alasan kamu ingin menjadi PJ Event, dan waktu yang kamu butuhkan untuk menyelesaikan suatu event.
Menjawab perihal terpilih dan tidaknya kamu sebagai PJ event, akan kami informasikan setelah semua cv kami pelajari dengan baik. Paling lambat 7 hari setelah cv kami terima
Pengiriman cv/biodata diri bisa melalui WA pustaka tuggal (089616268524)
Salam Penerbit Pustaka Tunggal.
Rabu, 30 Januari 2019
TESTIMONI PENULIS
Kamis, 24 Januari 2019
PAKET TERBIT INDIE PUSTAKA TUNGGAL
Kami menyediakan beberapa paket penerbitan untuk para penulis. Tentunya masih dengan harga yang terjangkau dan fasilitas yang menarik.
BERLAKU MULAI JANUARI 2017
ROYALTY YANG KALIAN DAPATKAN DENGAN PAKET 350.000? Royalti untuk penulis 25%.(royalti akan dikirimkan langsung ke rekening penulis melalui Rekening BRI/BCA).
Kami no tipu-tipu dengan janji-janji palsu, jadi perlu dicatat, promosi dari pihak penerbit hanya bersifat membantu, Sementara untuk promosi gencar menjadi tanggung jawab masing-masing penulis. Laku atau tidaknya buku dipasaran tergantung minat pasar terhadap karya kalian dan keuletan kalian dalam mempromosikan buku-buku kalian. Bagimana cara mempromosikan buku? Silakan penulis promosikan melalui media online atau offline pada sanak keluarga, sahabat, dll. Jika ada yang berminat untuk order, bisa menghubungi penerbit via salah satu CP kami dengan menginformasikan data sesuai format: JUDUL BUKU_JUMLAH ORDER_ALAMAT LENGKAP/KODE POS_NO HP.
- Kritik Jurnalisme Warga di Era Digital: membangun kritik melalui partisipatif warga - Agus Triyono
- Kekuatan Perempuan Melalui confession Dalam Kehidupan Berumah Tangga - Rekno Sulandjari
- Tirakat Cinta & Mbah Bolong - Aryo Gendeng & Subairi
- From the Dark Side - Nadya Dwi Indah
- Ibu untuk Andisto - Lestarini D. Sumotenodjo
- I Hate Women - Jamal Mirdad;
- Distorsi Mimpi - Shafif Kafi
- Hikayat Sendiri - De Eka Putrakha
- Antara Dua Cinta - Maria Ulfah
- Pergi - De Eka Putrakha
- Ketika Hati Boleh Memilih - Ulil Amri
- Sang Penjaga Narandia - Fidi
- Tangis Bona di Bona Pasogit - Tomson Panjaitan
- Di Mana Ibuku? - Rolly Roudell
- Melawan Arus - D.D.R
- Berotak Jerman, Berhati Makkah - Ahmad Burhanuddin
- Kewirausahaan pada Keunggulan Lokal: berorientasi B2SA di desa Karangsari kecamatan Karang Tengah Demak - Rekno Sulandjari
- Roller Coaster - Alvin Nuha
- Jungkir Dibalik, Balik Dijungkir - Nur Ulfi Lutfiah dan Inez Shabrina
- Misteri Tumbal Suami - Subkhan Rois
- Dongeng Rukmini - Rizka Hidayatul Umami
- Pada Senja Kutitipkan Rindu - - Muhammad Nurdin
- Ketika Takdir Menyapa - Rusi Handianni
- Bila Sudah Tiada Baru Terasa - Ahmad Syamsuri
- The love - Piidnajah
- Ironi 72 Tahun NKRI - Muhammad Gusri, Moh. Alvinwindro Wicaksono, Agung Purnomo
- Jihad Forever - Abdul Hakim
- Sandaran Hati - Fitriyani
- Bait Beribu Perempuan - Maiysari
- Di Titik 65 Derajat Timur Laut - Evon Mafth
- Para Perindu Kabut - Evon Mafth
- This Song For You - Abdul Hakim, dkk
- Garis Tangan - Toharoh Fitriah, dkk
- Jangan Lupa Bahagia - Evon Mafth
- Teruntuk Engkau - Mviia
- Kusimpan Kau Sebagai Kenangan - Lollilachan, Hesti Nur Intansari, dkk
- The Painful Promise- Siti Khodijah An-Nazia
- Fenomenama - De Eka Putrakhan
- Love is Life - M.U Fahmy, dkk
- Aku Tanpa Kata - Ahmad Rosid
- Misteri Negeri Seribu Pulau - Miguel Angelo Jonathan, dkk
- Guru Menulis - Ahmad Muhli Junaidi
- Cinta yang Hilang - Maria Ulfah
- Never Forgotten - Kay Utari
- Sorry, it’s My Life - Diyah Ningrum
- Goresan Pena Nabila - Nabila Puspadewi Sasmitaputri
- Memories in My Life - Lestarini D. Sumotenodjo
- Pedoman Gaul Remaja Galau - Jamal Mirdad
- Distance and Difference - Shasa, dkk
- An Unexpected Delision - Asih Setyowati
- Hujan Kemarin - M-U Fahmy, dkk
- Sajak Topeng Kepalsuan - Abdul Hakim, dkk
- Sajak Payung Mendung - M-u Fahmi
- Pena Sejuta Rasa - Siti Khodijah - An-Nazia, dkk
- Rintikan Seribu Kata - Putri Alvita, dkk
- Pelangi Cinta - Ryan Prasetio, dkk
- Bodohkah? - James Dhats
- Cahaya Dalam Aksara - De Eka Putrakha, dkk
- Trapped Myht – Dawwi Almas
- Tentang Aku, Hujan dan Rindu – Seiyhan, dkk
- Kamus Rima Keep_Laurd : Kamus Cerdas Bersyair dan Bersajak – Ibnatur Maghfur
- The Inspiration of Life – Muhammad Aidhul Bakri
- Kematian – Aryo Gendeng, dkk
- Memory of the Wind – Rissa Rizah Susanti
- Di Mana Tuhan – Samsul Arifin
- Kumpulan Makalah Diklat Perpustakaan SMA 1 Rowosari Kendal – Wakhid
- Sentuhan sahabat Untuk Bahasa Indonesia – Zahro Elfie
- Kucing Hitam yang Baik Hati – Nuning Indriastuti Sudarmo
- Pipit Kecil Tersesat di Kebun Bunga Matahari - Nuning Indriastuti Sudarmo
- Coretan Sajak Kehidupan - Ibnatur Maghfur
- Aku, di Kau Rindu – Aryo Gendeng
- Di abalik Cahaya – Myrel, Rizki haris
- Impresi –Mira HS, dkk
- Simfoni Hitam – Nadya Dwi Indah
- Juang – Pena Kertas, dkk
- Cinta Tak Memilih – Paksi Jaladhara
- Loppah – Iskandar, dkk
- Motivasi Belajar Agar Hidup Lebih Berwarna dan bermakna – Sawitri Retno Umirin
- Galau – Fajar Amali Kurniawan
- Terampil Menulis Fiksi – Maria Ulfah
- The Two Angels of Ana – Nur Ni’matul Khasanah
- Panduan Menghafal al-Qur’an Jus 30 – Samsul Arifin
- Sengat Sajak Labirin – Aryo Gendeng
- Miftakhul Uqul (Buku Praktis Belajar Ilmu Nahwu) - Ikmal Hakim
PAKET TERBIT DISTRIBUSI NASIONAL
Nah kali ini PPT hadir tentu saja bawa solusinya. Untuk kalian-kalian yang mau bukunya Mejeng di rak-rak Toko Buku Seluruh Indonesia? Yuk simak tentang paket DISTRIBUSI NASIONAL ala PUSTAKA TUNGGAL. Dijamin deh cukup menarik bahkan sangat menarik. Hanya dengan 1000 eks dan pastinya dengan harga yang terjangkau. Buku kalian bisa mejeng di rak-rak toko buku loh, dan yang paling menarik dari paket ini adalah penulis hanya cukup mebayar biaya peket kepada penerbit. Biaya tersebut sudah termasuk biaya, cetak, desain cover, ISBN, layout, editing naskah dan ongkos pendistribusian ke seluruh toko buku. (Paket super lengkap kalian hanya tinggal menyiapkan biaya paket dan naskah. Selebihnya kami yang urus). Seluruh hasil penjualan akan masuk ke dalam kantong penulis. Perhitungannya akan dilaporkan setiap bulan setelah bulan ketiga buku didistribusikan. Bagi seluruh penulis yang telah menerbitkan buku di Penerbit Pustaka Tunggal bisa langsung menggunakan fasilitas ini. Weleh-weleh mantap tenan bukan? Apalagi biaya paket yang di tawarkan Pustaka Tunggal lebih murah dari tetangga-tetangga sebelah. Kemarin sempat lihat paket di tetangga sebelah untuk 200 halaman paket 1000eks dibandrol harga 25-30juta. Weleh ... weleh mahal pisan atuh. Memang berapa kalo di Pustaka Tunggal? Nah, yuk baca dulu tulisan ini sampai tuntas ... tas ... tas!!! Karena dengan begitu kalian akan dapat jawabannya. Hehehe
- Biaya paket lebih murah dibanding yang lain.
- Penyebaran buku lebih luas. Karena berkerjasama dengan distributor besar.
- Masa edar seluruh buku sekitar 1 (satu) tahun.
- Harga jual buku ditentukan sendiri oleh penulis (penerbit akan memberi saran terbaik tentang harga)
- Penulis menerima seluruh hasil penjualan dari Distributor sebesar 40%.
- Display buku dipantau oleh penerbit dan distributor.
- Buku berpotensi menjadi best seller nasional.
- Khusus paket di atas 1000eks Buku akan di resensi dan muncul di Koran Lokal dan Nasional.
- Proses persiapan naskah akan dilakukan dengan sebaik mungkin, mulai dari editing, cover, layout, dan profreader akan ditangani oleh orang-orang profesional di bidangnya.
- Ketik naskah dalam format Microsoft Words dengan ketentuan: Ukuran kertas A4, Font Times New Roman ukuran 12, Spasi 1,5, Margin normal, Justify/rata kiri-kanan, jumlah minimal 70 halaman (Khusus novel dan cerpen), Kirim dalam 1 file beserta biodata, kata pengantar, dan daftar isi buku dalam bentuk Word lalu dilampirkan ke email: pustaka.tunggal@gmail.com dengan subjek: TERBIT PPT DISTRIBUSI NASIONAL.
- Memberikan DP PAKET TERBIT NASIONAL minimal 60%
- Buku yang penjualannya tidak signifikan dalam 2 (dua) bulan, buku akan mulai di pindah ke jaringan toko buku tradisional, dan tetap akan dipasrakan selama 1 tahun.
- Waktu retur bergantung pada Distributor.
- Biaya pengiriman buku retur dari penerbit ke penulis ditanggung penulis.
- Biaya yang dikeluarkan akan mengalami balik modal setelah mencapai jumlah penjualan tertentu.
Dengan oplah 1000 eks, buku Anda kemunkinan besar akan disebar dalam 120 toko Gramedia maka untuk mencapai jumlah minimum penjualan tersebut. Target penjualan dalam satu toko buku minimal 7 eks buku.
GRAMEDIA - ARTHA GADING GRAMEDIA - ASRI MEDIA – GANDARIA
GRAMEDIA - BALEKOTA TANGGERANG GRAMEDIA - BALI DUTA PLASA
GRAMEDIA - BALI GALERIA
GRAMEDIA - BALI NIKITA PLASA
GRAMEDIA - BANDUNG FESTIVAL GRAMEDIA - BANDUNG ISTANA PLASA
GRAMEDIA - BANDUNG MERDEKA GRAMEDIA - BANDUNG PARIS VAN JAVA
GRAMEDIA - BANDUNG SUPERMAL GRAMEDIA - BANGKA, PANGKAL PINANG
GRAMEDIA - BANJARMASIN 2 ( DUTA MALL)
GRAMEDIA - BANJARMASIN I (VETERAN)
GRAMEDIA - BATAM BCS
GRAMEDIA - BAYWALK MALL
GRAMEDIA – BINTARO
GRAMEDIA - BOGOR
GRAMEDIA - BOGOR EKALOKASARI GRAMEDIA - BOGOR PADJAJARAN
GRAMEDIA - BOTANI SQUARE GRAMEDIA - CENTRAL PARK
GRAMEDIA - CIBINONG CITY MALL GRAMEDIA - CIJANTUNG
GRAMEDIA – CINERE
GRAMEDIA - CIPUTRA CIBUBUR
GRAMEDIA - CIPUTRA WORLD SURABAYA GRAMEDIA – CIREBON
GRAMEDIA – CITRALAND
GRAMEDIA - D. MOGOT
GRAMEDIA - DAAN MOGOT
GRAMEDIA - DEPOK
GRAMEDIA – EKALOKASARI GRAMEDIA - EMPORIUM PLUIT
GRAMEDIA – GAMA
GRAMEDIA - GANDARIA
GRAMEDIA - GD. SERPONG
GRAMEDIA - GOLDEN TRULY
GRAMEDIA - GRAND CITY SURABAYA GRAMEDIA - GRAND INDONESIA
GRAMEDIA – JAYAPURA
GRAMEDIA - JEMBER
GRAMEDIA – KARAWACI
GRAMEDIA - KEDIRI
GRAMEDIA - KELAPA GADING GRAMEDIA - KLP. GADING
GRAMEDIA – KUPANG
GRAMEDIA - LAMPUNG
GRAMEDIA - LMPNG BOEMI KEDATON MALL GRAMEDIA - MADIUN
GRAMEDIA - MAL AMBARUKMO GRAMEDIA - MAL CIJANTUNG
GRAMEDIA - MAL CIPUTRA/CITRALAND GRAMEDIA - MAL GADING SERPONG
GRAMEDIA - MAL METROPOLITAN BEKASI GRAMEDIA - MAL TAMAN ANGGREK
GRAMEDIA - MALANG BASUKI RAHMAT GRAMEDIA - MALANG TOWN SQUARE
GRAMEDIA - MALIOBORO MAL GRAMEDIA - MALL KALIBATA
GRAMEDIA - MALL OF INDONESIA GRAMEDIA - MATRAMAN
GRAMEDIA - MAUMERE ( BIT) GRAMEDIA - MEGA MALL BEKASI,TB
GRAMEDIA – MELAWAI
GRAMEDIA - MELAWAI BARU
GRAMEDIA – MERUYA
GRAMEDIA - PAKUWON SURABAYA
GRAMEDIA - PD. GEDE
GRAMEDIA - PD. INDAH
GRAMEDIA – PEJATEN
GRAMEDIA - PEJATEN VILLAGE
GRAMEDIA - PEMUDA SEMARANG GRAMEDIA - PINTU AIR
GRAMEDIA - PLASA SEMANGGI GRAMEDIA - PLUIT
GRAMEDIA - PLUIT VILAGE
GRAMEDIA - PONDOK GEDE
GRAMEDIA - PONDOK INDAH GRAMEDIA - PONTIANAK
GRAMEDIA - PURI INDAH
GRAMEDIA - PURWOKERTO
GRAMEDIA – SEMANGGI
GRAMEDIA - SEMARANG JAVASUPERMAL
GRAMEDIA - SEMARANG PANDANARAN GRAMEDIA - SOLO SQUARE
GRAMEDIA - SUDIRMAN YOGYA GRAMEDIA - SURABAYA EXPO
GRAMEDIA - SURABAYA MANYAR GRAMEDIA - SURABAYA ROYAL PLASA
GRAMEDIA - SURABAYA TUNJUNGAN PLASA
GRAMEDIA - SURAKARTA
GRAMEDIA - T. ANGGREK
GRAMEDIA - TASIKMALAYA
GRAMEDIA - TERAS KOTA (CBD SERPONG)
GRAMEDIA - TRIMEDIA AMBASADOR
Kamis, 30 November 2017
Tips Memilih Penerbit Indie 2
Hai sahabat penulis Nusantara. Apa kabar nih? Semoga pada sehat dan bahagia ya ... Kalian sepakat kan kalo bagi kalian keberadaan kami tentu sangat bermanfaat. Dengan adanya penerbit indie karya-karya kalian bisa diterbikan sesuai keinginan. Mulai dari cover, layout, bahkan gaya tulisan. Coba jika di penerbit mayor. Hak-hak kalian sebagai penulis pastinya akan dikebiri, mulai dari gaya tulisan sampai dengan isi tulisan bakal dipangkas habis sesuai keinginan mereka. Makanya ada yang bilang penerbit indie adalah tempat para penulis idealis berkarya. Aku sih yes dengan pendapat itu!!! Ckck
Tapi apapun penerbitnya mau mayor mau indie, yang terpenting kalian paham tujuan kalian dalam menulis untuk apa? Menulis untuk kebahagiaan, menulis untuk lembaran rupiah, atau menulis untuk ibadah? Tujuan-tujuan itulah yang harus kalian pertahankan dalam hati. Lalu perjuangkan tujuan itu, pastikan pula tujuan itu benar-benar bisa kalian raih.
Caranya gimna Min? Sederhana kok caranya. Cukup berjuang dan berdoa. InsyAllah semuanya segera menjadi nyata.
Nah kali ini PPT hadir lagi nih, tujuannya masih sama yaitu memberikan sedikit tips bagi para penulis-penulis kece seantero nusantara. Di tulisan yang sebelumnya PPT sudah memberikan tips memilih penerbit indie yang aman bebas dari tipu-tipu. Semoga tulisan sebelumnya cukup membantu sahabat-sahabat penulis yang masih bingung dalam memilih penerbit! Untuk para penulis yang belum sempat membaca bisa dibaca di www.pustakatunggal.co.id dengan judul Tips Memilih Penerbit Indie 1
Kali ini PPT tentunya nggak bakal bahas masalah tipu-tipu lagi. Kali ini PPT akan bahas masalah yang lain, PPT akan mengajak kalian masuk ke ranah yang lebih dalam, berpikir jauh ke depan. Yaitu tentang sejauh mana keseriusan penerbit indie hadir menjembatani kalian dalam berkarya? Sebagai seorang penulis pertanyaan di atas tentu sangat penting untuk ditelaah lebih dalam. Terutama untuk penulis-penulis yang ingin menjual dan memasarkan bukunya dalam waktu yang panjang. Kan nggak lucu ya kalo kita mau pesan untuk cetak lagi eh penerbitnya sudah hilang ditelan bumi. Bisa-bisa kalian teriak-teriak, "tolooong ... tolong ... naskahku mana?"
Tapi kan aku punya file PDF sama covernya Min? Aku bisa cetak sendiri aja Min kalo mereka ngilang!!! Eits hati-hati loh bisa berurusan sama hukum kalo tanpa seizin mereka kalian memperbanyak isi buku.
Loh kok gitu itu kan karya kami? Betul itu karya kalian tapi saat kalian memutuskan menerbitkan buku di penerbit. Secara tidak langsung penerbit tersebut memegang penuh hak untuk memperbanyak buku tersebut. Makanya sering kita lihat di halaman balik judul sebuah buku ada tulisan "DILARANG KERAS MEMPERBANYAK SEBAGIAN ATAU SELURUH ISI BUKU TANPA IZIN TERTULIS DARI PENERBIT" ancaman hukumannya, pidana minimal 1 tahun maksimal 7 tahun dan denda minimal 1juta maksimal 5 milyar loh.
Sampai kapan penerbit memegang hak memperbanyak buku itu Min? Untuk penerbit lain kami sih tidak tahu ya. Tapi khusus di PPT kerja sama terjalin selama penulis belum mengajukan surat penarikan naskah. Maksudnya? Penulis yang ingin mengakhiri kerjasama wajib memberikan surat permohonan penarikan naskah kepada pihak PPT. Setelah kedua belah pihak setuju untuk mengakhiri kerja sama, baru penulis akan diperkenankan memperbanyak karyanya secara INDIE tanpa terikat lagi dengan penerbit. Dengan syarat buku yang kalian cetak harus dengan cover, edit, layout baru tidak lagi mengunakan cover, edit dan layout dari penerbit. Perihal penarikan naskah, penulis bisa mengajukan setelah naskah minimal berumur 6 bulan kami terbitkan.
Kembali lagi ke penerbit yang menghilang tadi. Kan mereka sudah ngilang Min? Ia benar mereka memang sudah menghilang resiko mereka menuntut pun sangat kecil. Tapi lebih baik berhati-hati, jangan sampai ketika buku kalian sudah bestseller laku di mana-mana. Mereka merasa punya hak dan akhirnya mereka hadir gentayangan lagi minta haknya sebagai penerbit. Kita tidak pernah tahu watak seseorang kan? Maka lebih baik berhati-hati.
Nah makanya ada baiknya, yuk cari tahu sejauh mana sih penerbit indie tersebut serius membantu kita dalam berkarya? Lalu bagaimana sih cara kita memastikan bahwa penerbit yang kita pilih benar-benar tepat? Ok langsung aja nih ya kita masuk ke poin-poin penting dalam memilih penerbit yang serius membantu kita.
1. Amanah
Pastikan jika kalian memilih penerbit. Penerbit yang kalian pilih adalah penerbit yang amanah dalam memegang tanggung jawab. Penerbit yang amanah tidak berorientasi pada berapa bayak naskah yang bisa mereka terbitkan, tapi mereka lebih memikirkan bagaimana cara memberikan pelayanan kepada custemer dengan baik. Mereka percaya jika pelayanan yang baik dengan sendirinya akan membangun kepercayaan dikalangan penulis, dengan begitu mereka tak akan obral harga penerbitan secara besar-besaran demi menarik minat penulis.
Bagi penerbit amanah kwalitas lebih penting dari pada kuantitas.
2. Menjembatani
Seperti apa yang sudah kami singgung di awal. Jika ingin memasarkan karya kalian dalam waktu yang panjang, maka kalian harus meyakinkan diri bahwa penerbit yang kalian pilih benar-benar mampu bertahan dan serius menjalankan usaha penerbitan yang mereka kelola.
Bukankah selama ini sudah banyak penerbitan yang hadir lalu tenggelam? Berapa banyak penulis yang akhirnya harus merelakan naskahnya hilang? Tidakkah kalian perhatikan apa kesalahan yang mereka lakukan? Jika kalian tidak tahu izinkan kami memberitahu!! Ini pun masih sebatas pengamatan dan pengetahuan kami yah. Menurut kami ....
MEREKA TIDAK JUJUR!!!
Tidak jujur di sini bukan dalam artian mereka menipu kalian. Tapi makna tidak jujur di sini adalah mereka telah menipu diri sendiri. Kebanyakan dari mereka yang akhirnya tenggelam ke dasar laut selalu mengatakan "Ingin menjembatani penulis dalam berkarya" dengan berpegang pada jargon tersebut, harga penerbitan mereka diskon besar-besaran, harga buku dijual semurah mungkin, royalty diberikan sebesar-besarnya. Padahal buku yang mampu dijual hanya di kisaran 7-15eks, Mereka tidak menghitung apakah mereka bisa mendapatkan keuntungan dari kebijakan yang diputuskan. Mereka tidak jujur akan hal tersebut, membohongi diri sendiri. Sejatinya seseorang memulai usaha apapun. tujuan utamanya adalah "UANG".
Sampai di sini, jika kalian beranggapan kami MATREALISTIS maka dengan tegas akan kami bantah anggapan tersebut. Kami tidaklah matrealistis, karena tujuan kami sama seperti mereka yaitu menjembatani penulis dalam berkarya. Hanya saja cara berpikir kami yang berbeda. Kami berpikir REALISTIS bahwa untuk membangun JEMBATAN yang kokoh butuh BIAYA pembangunan yang besar. Kami tidak ingin membangun jembatan yang nantinya mudah hancur dan beresiko menenggelamkan kapan saja.
3. Memberi Solusi
Penerbit yang baik selalu memberi solusi. Bagi orang-orang yang berkecimpung dalam dunia penerbitan, bukan rahasia umum jika proses menerbitkan sebuah buku tidaklah mudah. Banyak hambatan-hambatan yang akan terjadi dalam perjalanannnya. Mulai dari proses pra cetak, seperti pembuatan cover, Layout, editing bahkan sampai proses cetak pun selalu diwarnai dengan masalah. Nah ... di sini lah pentingnya memilih penerbit yang mampu memberikan solusi.
Penerbit yang memberikan solusi akan menganggap sebuah masalah adalah tantangan yang menyenangkan, maka mereka tidak segan mengajak kalian bertukar pikiran. Membicarakan hal-hal demi mencari penyelesaian. Mereka akan mengurai setiap persoalan yang datang dengan sangat bijak.
Penerbit yang memberi solusi sudah tentu dapat berkomunikasi dengan baik. Tidak kaku, dalam memecahkan masalah. Dan dengan begitu tentu kalian akan sangat tertolong.
4. Berhitunglah!
Sebagai penulis kalian harus mampu berhitung. Bukankah menulis butuh waktu yang cukup lama untuk menyelesaikan tulisannya? Begitu pula proses menerbitkan buku. Butuh waktu untuk melakukan editing, layout, cover juga cetak.
Relakah jika karya yang kalian usahakan dengan susah payah itu hilang begitu saja? Tentu kita sangat tidak rela!!! Maka sekali lagi carilah rumah yang tepat untuk melahirkan karya kalian. Rumah yang tidak mudah terbakar saat api membakar. Rumah yang tidak mudah hancur saat badai menerjang.
Ok ... Kita bahas untuk masalah editing. Berapa cepat sih proses ini? Rasanya tidak cukup jika hanya satu hari. Proses editing sejatinya butuh waktu minimal 2-3 hari. Itu jika naskah kalian sudah rapi. Lalu bagaimana jika masih berantakan pakai .... sekali? Bisa jadi sampai 1-2 minggu. Satu lagi editor pasti tepok jidat kalo nemu naskah model ini hehe. Kembali saya ingatkan Ini hanya untuk satu naskah. Dan hanya untuk tahap editing tidak termasuk yang lainya.
Pertanyaanya? Jika ada satu penerbitan yang menargetkan 50 atau 100 naskah dalam satu waktu dengan biaya murah! Brapa lama naskah bisa selesai? 1bulan? 2 bulan? Atau 3 bulan? Ah ... entahlah tapi yang jelas semakin banyak tenaga ahli yang mereka miliki semakin cepat mereka bisa menyelesaikan semua. Pertanyaan yang harus kalian jawab adalah berapa banyak tenaga ahli yang mereka miliki? Jika hanya 1 orang rasanya sangat tidak mungkin penerbit tersebut mampu menyelesaikan 100 naskah dengan waktu yang terbilang singkat.
Tahun lalu kami ingat betul ada salah satu penerbit indie yang melakukan terbit gratis di hari ulang tahunnya. Sepengamatan kami mereka termasuk penerbit indie yang cukup punya nama dan cukup baik dalam menjalankan tanggung jawabnya. So ... mari kita ambil pelajaran dari mereka, Penerbit sekelas mereka saja butuh waktu kurang lebih 6 bulan untuk menyelesaikan 80 naskah yang masuk. Jika tidak salah mereka saat itu dibantu 4 orang PJ event yang ahli dalam bidang edit sekaligus layout.
Tulisan ini tidak bermaksud menyudutkan penerbit manapun, kami hanya coba mengajak penulis berpikir panjang sebelum menerbitkan naskah, juga mengajak semua teman-teman penerbit untuk lebih hati-hati dalam melangkah, karena sejatinya semua penerbit punya kemungkinan yang sama untuk jatuh. Mari kita maju bersama dalam semangat saling mengingatkan dan menguatkan.
Nah cukup sekian ya tips dari PPT tentang memilih penerbit yang tepat untuk karya kalian. Silahkan pilih penerbit manapun yang menurut kalian bisa menjadi jembatan dan rumah yang kokoh untuk karya kalian.
Jika bermanfaat silahkan dibagikan jika mudarat silahkan dibuang :)